-
Ngapain (kemana) aja ketika di Bangkok, Thailand
Kalau dihitung-hitung sudah hampir 10 kali saya ke Bangkok. Pertama sekali bareng Sebastian, Santa dan Kevin, berikutnya bareng Sebastian terus deh. Eh, pernah 3 kali sendiri di Bangkok, waktu balik dari Jerman sebulan bolak-balik sendirian disana. Kali ini nggak mau bahas berapa kali kok, pasti kalah sama ibu-ibu dan mbak-mbak yang bisnis butik dan beli barangnya di Bangkok (Chatuchak Market). Mereka rutin mah ke Bangkok hahaha…paling seru kalau ketemu mereka ini di check in Air Asia. Tragis caranya supaya cabin 7 kg bisa lewat, seperti pesulap mereka, ada yang berlapis-lapis pakai baju dagangan, ada yang oper-operan tas dari kolong, ada yang mohon-mohon sampai nangis, tetap juga harus bayar 2000THB karena…
-
Kuliner Favorit di Medan
Hallo semua, apa kabar Medan? Saigon dari pagi sampai sekarang mendung, niat mau jalan kaki keliling kota, duduk di taman sambil ngopi dan nulis maunya! Jadi waktu masih di Medan kita punya tempat nongkrong wajib bahkan tiap kali ke Medan harus disempatin deh kesini. Medan kalau menurut kita merupakan surga kuliner setelah Bangkok dan Pattaya. Ah…bikin kangen, semua ada dan harganya juga terjangkau. Apalagi kalau ada promo pakai kartu Batman saya beli 1 dapat 2 ahhh. Sebenarnya merasa lucu juga caraku memperkenalkan makanan khas Medan. Â Soalnya kalau ditanya makanan favorit di Medan yah yang saya uraikan dibawah ini. Kebanyakan bukan makanan khas Medan kan?) : You Nine Cafe & Lounge,…
-
Tips Liburan Aman di Vietnam (Saigon City)
Selamat pagi 🙂 Kali ini saya akan membahas tips supaya liburan kalian aman dan nyaman di Saigon khusus untuk traveler yang baru pertama kali berlibur dan jalan-jalan kesini. Jadi ini kali pertama saya traveling ke Vietnam, kalau Sebastian sudah yang kedua kali. Jadi waktu masih di Pattaya, Sebastian ungkapkan ide buat destinasi 90 hari kita selanjutnya adalah negara Vietnam tepatnya kota Saigon (kalau ke Da Nang waktu itu sebenarnya diluar rencana ampunnn), saya langsung heboh browsing. Alhasil saya parno setengah mati, hasil browsing-an saya soalnya jelek sekali, rata-rata travel writer ngebahas tingkat scam yang tinggi di Saigon (parno dong!). Padahal yah kalau dipikir-pikir scam itu ada dimana-mana yah, di negara…
-
Mengurus Visa ke Vietnam
Selamat pagi…. Kali ini saya akan menuliskan secara detail bagaimana cara mengurus visa ke Vietnam untuk liburan selama 90 hari (single entry) dengan lengkap sesuai dengan pengalaman saya. Kebetulan saya saat ini masih berada di Vietnam, tepatnya di kota Ho Chi Minh (generasi muda disini lebih suka disebut kota Saigon sebenarnya), nanti kalau kamu sudah kesini dan mengunjungi Independence Palace dan berinteraksi dengan lokal pasti mengerti sebabnya. Saya dan Sebastian memutuskan untuk ke Vietnam, setelah hampir menghabiskan jatah 90 hari di Thailand dengan visa turis. Jadi beberapa minggu sebelum visa turis kita di Thailand habis, kita memutuskan untuk mengurus visa turis ke Vietnam, tentu saja awal – awal browsing sana sini…
-
Liburan ke Da Nang (lanjutan curhat…)
Ah, nanti malam New Year Eve bagaimana suasana kota? 80% tempat makan tutup, cafe juga dan yang unik satu-satunya mall disini, Vincom namanya juga tutup. Ini kali pertama saya lihat mall tutup selama 3 hari! Tadinya bela-belain jalan kaki panas-panasan ke mall dengan asumsi pasti mall buka, itu penyelamat terakhir soalnya mie cup instant tinggal 1 stocknya. Tapi harapan tinggal kenangan…hahahha (barusan teman Vietnam kita minjamin motor, jadi bakalan bisa keliling kota cari makan) soalnya tempat penyewaan motor juga tutup. Lucu disini, tapi yah namanya budayanya seperti ini kita nikmati sajalah prosesnya. Well, malam terakhir di Hotel Nirvana, seekeor kecoa terbang dari lemari ke dipan tempat tidur kita, sejak saat…
-
Holiday in Da Nang (Vietnam)
Sebenarnya kita sudah senang dengan Saigon, cuma udah senang pun masih saja penasaran dengan kota lain di Vietnam, dan kata teman Sebastian pula Da Nang itu bagus, very beautiful, internet cepat, pantai indah, hangat, yah di Saigon memang tidak ada pantai dan kebetulan pula saat itu sepertinya internet di Saigon lelet dan setiap kali kita pakai Skype untuk hubungi kerabat di Deutschland ada jeda kira – kira 1 detik (yah jelas mengganggu juga…) Itulah dasarnya kita langsung beli tiket ke Da Nang, ada pilihan naik bus (tapi 18 jam dan ada sesuatu yang buat kita gak bisa ambil jalur lama), yah kita putuskanlah beli tiket pesawat yang memang mahal sekali…
-
#QOTD
Siapa yang suka copy paste quote sebelum post foto di IG? Saya suka tuh, waktu awal – awal pakai IG, karena bingung mau nulis apa hehehe…tapi lama – lama, ala bisa karena biasa akhirnya saya tuliskan apa saja yang saya mau di caption foto sebelum di post ke IG. Sekarang lagi trend quotes kali yah, dimana – mana quotes di cafe, mall, supermarket, t-shirt, gelas ahh…dimana – mana yah. Saya suka sekali kalau ketemu quotes, biasanya kalo ada yang cocok di hati, langsung ambil handphone, terus catat di notes, atau kalau lagi malas nulis/ngetik, biasanya langsung jepret *klik jadi deh. Seperti yang di atas, itu ketemu di Carefour Sunset Road…
-
Welcome to my under construction page
Selamat datang! Pertama sekali menulis blog sekitar tahun 2008, jaman mau tamat kuliah, karena iseng, sekalian curhat disela-sela penelitian di laboraturium. Saat itu masih pakai blogspot.com, dengan nama alay. Karena sibuk kerja, sekitar tahun 2010 sempat vakum ngepost di blog, sampai tiba-tiba teringat kalau punya blog dan mau mulai aktif menulis lagi, seharian mencoba log in tapi tidak berhasil! Saat itu nggak ngerti salah dimana, soalnya password dan username benar (saya catat di pengingat handphone). Kesal, karena ketika nama blog saya google, yang keluar malah account orang lain … Akhirnya saya memutuskan untuk menulis di notes facebook, dan sejak instagram jadi trend, saya juga menulis disana, posting foto/video dengan caption yang…
-
EMOSI
Basicaly, emosi terbagi dua: emosi positif dan emosi negatif. Positif karena nggak bakalan merugikan siapapun, bahkan diri sendiri sekalipun. Sementara negatif, jangankan orang lain yg jadi pelampiasan emosi negatif tersebut, si empunya emosi pun merasakan kerugian sangat besar! Penyesalan, oknum yang selalu datang terlambat. Belum lagi cap tidak enak yg ikut melekat. Huyuh…butuh jiwa kesatria, nasionalisme dan tenggang rasa untuk bisa meredam emosi negatif tersebut. Tapi, benar ternyata, ketika tidak jadi diluapkan ada rasa lega di dada, di dalam jiwa. Seolah tumpukan kerikil tajam yang bersarang di dalam hati, satu persatu terangkat keluar. Memang benar manusia tidak luput dari emosi, tapi emosi yang mana satu? Emosi positif lah yang tentunya…